Saling Menginspirasi

Saling Menginspirasi

Selasa, 21 Mei 2013

Gejala Kanker Pada Pria Yang Sering Tak Disadari




Gejala kanker sulit diidentifikasi secara mandiri karena biasanya tanda-tanda ini juga dapat dikaitkan dengan masalah kesehatan lainnya. Lebih sulit lagi jika gejala kanker ini dimiliki pria. Pasalnya dibandingkan wanita, pria diketahui lebih malas ke dokter untuk berkonsultasi, apalagi melakukan screening kanker. Bener apa ga gan? :D

Padahal penting bagi pria dan wanita penderita kanker untuk mengetahui perubahan tertentu pada tubuhnya yang bisa saja mengindikasikan kanker. Untuk itu simak 8 gejala kanker yang sering diabaikan pria seperti dikutip dari Emaxhealth, Jumat (19/4/2013) berikut ini. 

1. Perubahan pada payudara
Tak banyak pria yang mengidap kanker payudara tapi bukan berarti pria tak berisiko mengalaminya. Bahkan National Cancer Institute, AS memperkirakan pada tahun 2013 akan ada lebih dari 2.200 pria yang mengidap kanker yang umumnya diderita wanita ini. Perubahan pada payudara yang dapat mengindikasikan kanker payudara pada pria diantaranya kerutan atau cekungan pada payudara, puting masuk ke dalam, benjolan di payudara, kulit payudara atau puting yang memerah serta puting mengelupas.

2. Ukuran dan berat testis berubah
Apakah testis Anda mendadak terasa berat atau ukurannya berubah? Bisa jadi itu kanker. Kanker testis biasanya menyerang pria berusia 20-39 tahun tapi kalaupun usia Anda lebih dari itu dan Anda masih menemui gejala yang dimaksud, jangan ragu-ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.

3. Berat badan turun secara mendadak
Jika bukan karena mengikuti program diet tapi Anda mengalami penurunan berat badan secara mendadak, katakanlah 10 persen dari berat badan Anda hanya dalam kurun waktu 3-6 bulan, maka kondisi itu patut dikhawatirkan. 

4. Perubahan kelenjar getah bening
Karena ada lebih dari 500-an kelenjar getah bening di dalam tubuh, mungkin Anda tak perlu mengeceknya satu-persatu. Tapi secara rutin Anda perlu memeriksa apakah kelenjar getah bening di ketiak, leher dan alat kelamin Anda membengkak atau tumbuh melebihi ukuran normal. Jika iya, bisa jadi itu adalah gejala sebuah infeksi ataupun kanker.

5. Demam yang tak diketahui sebabnya
Jika suatu ketika Anda merasa tahu-tahu terserang demam dan demam itu tak kunjung hilang, inilah saatnya mengecek apa yang terjadi pada tubuh Anda. Demam sendiri sebenarnya merupakan salah satu cara tubuh untuk melawan infeksi, apalagi jika demamnya tak dapat diketahui asal-usulnya karena bisa jadi hal ini mengindikasikan kanker.

6. Isi rongga mulut berubah
Buka mulut Anda lebar-lebar dan katakan 'ahh' di depan cermin. Jika Anda melihat noda putih di lidah atau luka di mulut yang tak kunjung sembuh, bisa jadi itu adalah pertanda adanya kanker. Apalagi jika gejala-gejala itu muncul setelah Anda banyak merokok atau mengunyah tembakau karena Anda berisiko terkena kanker mulut. Untuk itu berbagai perubahan di dalam mulut harus diperiksa oleh dokter gigi atau dokter pribadi Anda.

7. Kelelahan
Sesekali kecapekan adalah hal biasa, tapi jika seseorang terus-menerus mengalami kecapekan dan tak kunjung membaik, bahkan ketika menambah jam istirahatnya atau istirahat total dalam sehari, bisa jadi ini adalah indikasi awal untuk beberapa jenis kanker tertentu seperti kanker pada perut, usus atau kanker darah (leukemia). Apalagi laporan terbaru dari Cancer Research UK menyatakan bahwa jumlah kasus kanker usus pada pria meningkat hingga 25 persen dalam kurun 35 tahun belakangan, padahal jumlah kasus kanker usus pada wanita hanya naik 6 persen.

8. Gangguan buang air kecil
Setiap pria pasti mengalami gangguan buang air kecil, apalagi jika usianya telah bertambah. Semakin tua usia seorang pria, mereka juga akan mudah kebelet pipis, memiliki aliran urin yang lemah serta kebutuhan untuk buang air kecil lebih banyak, baik di siang dan malam hari.

Meski sejumlah gejala ini seringkali diindikasikan sebagai kondisi non-kanker seperti pembesaran prostat, tak ada salahnya Anda berbicara pada dokter atau meminta screening untuk kanker prostat. Toh pemeriksaannya mudah dan tak makan banyak waktu. Jadi jangan malas-malasan untuk periksa ke dokter.

source: detik.com & 
Emaxhealth

Senin, 20 Mei 2013

Minuman Terbaik dan Terburuk




Dari berbagai negara di Dunia ini, ada banyak sekali jenis-jenis minuman. Nah diantara minuman-minuman tersebut, terdapat berbagai minuman yang memang benar-benar enak dan benar-banar buruk. Namun perlu diingat ya gan, minuman yang enak itu belum tentu menyehatkan.
Langsung saja dilihat minuman-minuman terbaik dan terburuk untuk kesehatan,

Minuman terbaik

1. Teh hijau
Ini adalah minuman terbaik bagi orang yang tidak bisa tanpa kafein setiap hari. Beberapa senyawa yang ditemukan dalam teh hijau menyebabkan penurunan berat badan. Teh hijau memiliki efek menguntungkan pada metabolisme Anda yang membantu dalam menyerap lemak dari tubuh. Minumlah teh hijau dua kali sehari.

2. Jus sayuran
Pennsylvania State University melakukan penelitian tentang pengaruh jus sayuran pada asupan kalori seseorang. Ditemukan bahwa segelas jus sayuran sebelum makan akan membantu untuk makan 135 kalori lebih rendah.

3. Air kelapa
Hal ini sangat baik untuk mempercepat metabolisme dan memberikan energi yang dapat digunakan dalam latihan untuk membakar kalori. Air kelapa banyak mengandung elektrolit yang meningkatkan laju metabolisme. Pastikan Anda menghindari penyedap dan gula tambahan.

4. Yoghurt
Jika Anda memasukkan banyak yoghurt dalam smoothies, kalsium yang terkandung di dalamnya membantu untuk membakar lemak dalam tubuh dan khususnya lemak perut. Ini adalah temuan dari penelitian yang dilakukan oleh University of Tennessee. Yogurt Yunani adalah pilihan sehat untuk membuat penurunan berat badan.

5. Jus buah
Jus buah tidak dapat membantu untuk menurunkan asupan kalori begitu banyak, tapi nutrisi seperti vitamin dan antioksidan yang terkandung dalam jus buah membuatnya menjadi pilihan yang baik, terutama sebagai pengganti soda manis.

Minuman terburuk

1. Soda
Minuman bersoda memiliki banyak kalori kosong yang tidak Anda perlukan. Bahkan soda diet tidak membantu dalam penurunan berat badan, efeknya hanya sementara.

2. Minuman energi
Minuman energi yang digunakan oleh olahragawan juga penuh dengan kalori. Nutrisi yang ditambahkan di dalamnya tersedia di minuman rendah karbohidrat lain.

3. Fancy coffee
Kopi dengan sedikit gula dan susu skim mungkin tidak begitu buruk tetapi yang ditambahkan dengan whipped cream, es krim dan banyak gula memberi Anda lebih banyak kalori.

4. Bir
Satu gelas bir mengandung sekitar 150 kalori dan biasanya orang minum lebih dari 2 porsi. Ini tidak baik bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan.

5. Susu full cream
Minuman ini bukan pilihan yang sehat untuk Anda. Krim mengandung banyak kalori yang menghambat penurunan berat badan.


Silahkan agan pilih, mau minuman yang sehat ataukah yang enak di rasanya aja.. :D
Source : Onlymyhealth